Spektroskopi massa adalah salah satu metode terbaik untuk deteksi senyawa kimia. Metode ini dijuga telah mengalami banyak kemajuan setelah sejak ditemukan gejalanya lebih dari satu abad yang lalu. Pada dasarnya senyawa yang dimaksud akan dipecah-pecah menjadi fragmen-fragmen senyawa yang bermuatan. Fragmen-fragmen yang terbentuk dari senyawa yang dibombardir elektron ini akan khas menunjukkan senyawa aslinya jika spektrum massanya dicocokkan dengan basis data spektroskopi massa.
Adapun instrumentasi ini terdiri dari tiga bagian besar yaitu:
- Kamar ionisasi, dimana molekul yang masuk akan diionkan menjadi fragmen besar atau kecil tergantung pada tujuan fragmentasi. Ada beberapa modus ionisasi juga menyediakan berbagai informasi yang sangat detil mengenai kestabilan suatu senyawa.
- Pemisah ion yang dapat memisahkan ion-ion berdasarkan massa dan muatannya. Ion kecil akan terpisah dengan cepat sedangkan ion besar akan bergerak dengan keecpatan lebih kecil untuk mencapai detektor. Ada berbagai detekot telah ditemukan dan digunakan untuk menggambarkan ion-ion yang telah dipisahkan ini.
- Detektor instrument inipun bermacam-macam, dan semakin baik dari hari kehari, yang dapat membedakan dua ion dengan perbedaan massa kecil
Spektrum massa adalah luaran dari instrumen ini, menggambarkan banyak fragmen-fragmen pecahan senyawa yang selanjutnya dapat dicocokkan (matching) dengan basis data spektrum massa yang ada. Dua basis data yang terbaik sampai saat ini berasal dari Wiley dan NIST. Lebih jauh mengenai metode ini dapat ditemukan pada buku Pengantar Kimia Analitik Modern: Metode dan Aplikasi.